Minggu, 27 September 2015

N20

N20
 
 
      Gas N20 banyak digunakan dalam bidang anestesi sebagai maintenance dari anestesi, dimana gas N2O akan mengurangi kebutuhan gas anestesi lain (second gas effect)  seperti halothan, isoflurane, dan sevoflurane. Oleh karena itu, gas N2O merupakan gas yang harus tersedia untuk anestesi meskipun tanpa zat tersebut anestesi masih dapat dilakukan.
      Sifatnya tidak berwarna, tidak berbau, tidak mudah meledak, dan tidak mudah terbakar.
- N2O berbentuk gas pada suhu ruangan dan tekanan ambien (Morgan, 2006).
- N2O memiliki berat molekul rendah, berpotensi rendah, dan kelarutan di darah yang rendah (0.46).
   
    Gas N2O akan berikatan dengan darah dan membentuk kesetimbangan dengan kadar di alveoli. Gas N2O akan menyebar ke seluruh tubuh. Ketika anestesi berakhir, gas N2O akan dikeluarkan kembali melalui pernapasan dan kadarnya di dalam darah akan turun.
   N2O memiliki kelarutan yang rendah pada fase cair (darah dalam hal ini) sehingga gas N20 cenderung berusaha berubah dari fase cair ke gas. Apabila ada rongga kosong dalam tubuh kita, misal emboli udara, maka N2O akan menyebabkan emboli tersebut membesar karena N20 cenderung berubah dari fase cair ke fase gas. Inilah yang menjadi efek negatif dari gas N2O, tubuh kita yang berongga seperti rongga usus yang berisi udara, dan rongga tubuh lain yang berisi udara, akan meningkatkan tekanan dari rongga tersebut. Sehingga pada keadaan timbulnya rongga udara dalam tubuh maka penggunaan gas N2O dihindari misalnya pada keadaan meterorismus (menyebabkan peningkatan tekanan intraabdomen yang bias menekan aorta dan vena porta sehingga timbul hipotensi), peningkatan tekanan rongga telinga bagian tengah (sehingga dapat terlepasnya membrana tinfani yang dipasang), dan terdapatnya udara dalam rongga kepala misal akibat trauma (menyebabkan pneumosefal), pneumotoraks (akan meningkatkan volum pneumotoraksnya 2-3 kali lipat) dan operasi mata (dapat meningkatkan tekanan okuler yang menyebabkan kebutaan akibat tertekannya nervus optikus). Oleh karena itu penggunaan gas N2O pada operasi jenis tersebut dihindari untuk mencegah peningkatan tekanan dari rongga udara tersebut.


Konsultasi Ujian MMPI

UJIAN MMPI
 
 

 
Dalam tes PPDS, tes MMPI dipertimbangkan dalam meluluskan seseorang untuk dapat mengikuti pendidikan PPDS. Mungkin Anda baru mau ikut ujian PPDS dan mau tahu bagaimana tes MMPI itu, atau sudah pernah mencoba berkali-kali tes PPDS di berbagai tempat namun tidak lulus, mungkin Anda gagal di ujian MMPI-nya.
 
Jika Anda berminat untuk mencoba konsultasi dan latihan ujian MMPI untuk masuk PPDS, silahkan hubungi saya via email: bernhardap.purba@gmail.com  dan download file dibawah ini:
 
 
 
 
Lembar jawaban MMPI.xlsx

http://www.4shared.com/office/Sf_syI0oce/Ujian_MMPI.html